15 Trik Tubuh Unik
  1. Jika tenggorokan terasa gatal, garuklah telingamu. Ketika saraf-saraf di telinga mendapat rangsangan, akan tercipta refleks yang menyebabkan kejang otot di tenggorokan sehingga gatal akan mereda.
  2. Tak bisa mendengar dengan baik di saat sedang menelepon? Fokuskan pendengaran pada telinga kananmu. Telinga kanan mampu menangkap pembicaraan cepat dengan lebih baik. Sebaliknya, telinga kiri mampu menangkap irama musik dengan lebih sempurna.
  3. Sakit dan harus disuntik? Berusahalah untuk batuk saat jarum akan ditusukkan. Batuk akan meningkatkan level tekanan pada kanal tulang belakang dan menghambat rasa sakit yang akan menuju ke otak.
  4. Untuk melegakan hidung tersumbat atau tekanan pada sinus, doronglah langit-langit mulut dengan lidah kemudian tekankan jarimu ke atas hidung di antara alis kiri dan kanan. Mengulangi langkah tersebut selama 20 detik akan menyebabkan tulang vomer bergoyang sehingga hidung mampet akan terasa longgar.
  5. Jika kamu terlalu banyak makan sehingga merasa sesak dan mual saat akan tidur, cobalah berbaring miring menghadap ke kiri. Cara tersebut akan menjaga posisi perutmu di tempat yang lebih rendah dari esofagus sehingga asam lambung tak akan bergerak naik ke tenggorokan.
  6. Tahukah kamu kalau sakit gigi bisa diatasi dengan es? Gosokkan saja es ke punggung tangan di antara selaput ibu jari dan telunjuk. Jalur saraf di tempat tersebut akan merangsang bagian otak yang menghambat sinyal sakit dari mulut.
  7. Kamu bisa menghentikan mimisan dengan cara meletakkan kapas di bagian dalam bibir atas tepat di bawah cekungan di antara mulut dan hidung. Kemudian, tekanlah kapas kuat-kuat ke arah gusi dengan menggunakan jari. Sebagian besar pendarahan di hidung berasal dari tulang rawan di tengah hidung. Menekan bagian tersebut akan membuat pendarahan berhenti.
  8. Ketika gugup, tiuplah ibu jari tanganmu untuk memperlambat detak jantung. Saraf vagus yang mengontrol detak jantung bisa ditenangkan dengan pernapasan.
  9. Jika tanganmu kesemutan, goyangkan saja kepalamu ke kiri dan kanan. Kesemutannya akan hilang dalam waktu kurang dari semenit. Bagaimana kalau kakimu yang kesemutan? Cukup berdiri dan berjalan-jalan lalu kesemutan akan hilang dengan sendirinya.
  10. Cegukan bisa diatasi dengan menekan-nekan ibu jari dan telunjuk di atas alis. Biasanya, cara ini bisa menghentikan cegukan untuk sementara.
  11. Ingin menahan napas di dalam air? Menarik napas pendek secara cepat sebelum menyelam akan lebih baik dibanding menarik napas panjang untuk menyimpan banyak udara. Melakukan banyak napas pendek secara cepat akan memperdaya otak dan membuatnya berpikir bahwa tubuh telah menyimpan lebih banyak kandungan oksigen. Kamupun akan mampu menahan napas 10 detik lebih lama.
  12. Pernahkan kamu mengalami kebekuan otak (brain freeze) atau sakit kepala akibat mengkonsumsi makanan atau minuman dingin secara cepat? Gangguan tersebut terjadi karena makanan atau minuman yang terlalu dingin menyentuh langit-langit mulut secara terus menerus dan cepat. Akibatnya, otak berpikir bahwa seluruh tubuhmu terasa dingin dan mengirimkan rangsangan panas dengan cepat yang bisa menyebabkan sakit kepala. Cara mengatasinya ialah dengan menggosok-gosokkan lidah ke langit-langit mulut untuk membuatnya hangat sehingga otakmu akan kembali tenang.
  13. Kalau kamu merasa sekelilingmu berputar setelah minum minuman beralkohol, peganglah kursi, meja, tiang, atau sesuatu yang stabil di dekatmu. Alkohol yang bercampur dalam darah mengganggu kinerja saraf cupula di telinga yang berfungsi mengatur keseimbangan. Dengan memegang benda yang stabil, otakmu akan mampu menentukan arah dan membuat putaran berhenti.
  14. Saat kamu merasa perlu melampiaskan diri namun tak bisa menemukan toilet kamar mandi, cobalah berpikir tentang hubungan yang sedang kamu jalani. Hal itu akan menyita pikiranmu dan mengalihkannya dari keinginan tersebut.
  15. Trik yang terakhir ini sebenarnya tak terlalu berguna, namun cukup unik untuk membuat teman-temanmu merasa kagum dan heran. Mintalah salah seorang teman untuk berdiri tegak sambil membentangkan tangan ke kiri dan kanan dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Lalu, tekanlah pergelangan tangan temanmu dengan menggunakan dua buah jari. Temanmu akan mampu menahan tekanan dan lengannya akan tetap lurus. Kemudian, minta ia meletakkan sebelah kaki di tempat yang lebih tinggi, misalnya di anak tangga pertama atau di atas tumpukan majalah, sambil tetap membentangkan tangan. Tekan kembali lengan temanmu dengan 2 jari dan lengannya akan langsung jatuh meski ia berusaha menahan. Mengapa demikian? Karena posisi tulang belakang temanmu tidak memungkinkan untuk menahan lengannya agar tetap di pose yang sama.
Sumber: http://www.voucherhotel.com/travel/1...untuk-tubuhmu/